PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) -Suatu hari Dian membeli dua bungkus mie ayam untuk dirinya dan teman satu kosnya. Ia teringat beberapa waktu lalu mereka sempat mendiskusikan akan menyantap mie ayam bersama, dan Dian berpikir saat itu adalah waktu terbaik.
Namun sesampainya Dian di kosan, ia tidak melihat sahabatnya. Ketika ia membuka gawai, ia menjumpai pesan jika sahabatnya tidak bisa
pulang karena ada suatu hal yang harus dilakukan.
Khawatir jika mie ayam akan basi, Dian memutuskan untuk memakannya. Namun baru satu mangkok, perutnya tak sanggup lagi untuk diisi. Akhirnya ia memutuskan untuk menyimpan mie ayam tersebut, dan berencana memakannya saat lapar nanti.
Saat hendak tidur, Dian menyiapkan mie ayam yang belum sempat dimakan tadi. Ia pun memanaskannya terlebih dahulu agar rasanya tetap enak dan hangat. Sambil menunggu, Dian bermain gawai di kamarnya.
Bau asap dan sesuatu yang gosong menyadarkannya. Tak pelak ia langsung berlari menuju dapur yang tak jauh dari kamar. "Alamaak, mie ayamnya gosong dah," ujarnya.
Karena ditinggal main gawai, mie ayam Dian pun mengering dan tak layak dimakan. Bahkan kuali yang digunakan untuk menghangatkanpun telah berubah warna menjadi hitam legam. "Untung aja nggak sampai kebakaran," tukas Dian masih merasa beruntung.(anf)